Tugas
Kelompok 4
Ripaldi
Faisal (1102130107)
Muhammad
Satria Bayu Laksono (1102130108)
Ghifari
Parama Putra (1102130109)
Rafi’
Raihan Primadi (1102130110)
Fina Muthia
Sohibah (1102130225)
Dasar Teori
Mation study
and time adalah suatu studi tentang gerakan –
gerakan yang dilakukan oleh pekerja untuk menyelesaikan pekerjaannya. Dengan studi ini ingin diperoleh gerakan –
gerakan standard
untuk peyelesaian suatu pekerjaan, yaitu rangkaian gerakan –
gerakan yang efektif dan efesien. Studi mengenai ini dikenal sebagai studi ekonomi gerakan yaitu studi yang menitik beratkan pada penerapan prinsip –
prinsip ekonomi gerakan. Untuk itu dibutuhkan suatu gerakan dasar dari pekerja untuk menemukan lokasi objek yang
disebut dengan Elemen Gerakan Frank B. Gilbreth beserta Lilian. Ia telah menguraikan gerakan kedalam 17
gerakan dasar atau elemen gerakan mereka namakan Therbligh.
Berikut ini 17
gerakan therbligh:
1.
Mencari (Search)
2.
Memilih (Select)
3.
Memegang (Grasp)
4.
Menjangkau (Reach)
5.
Membawa (Move)
6.
Memegang untuk Memakai
(Hold)
7.
Melepas (Releases Load)
8.
Pengarahan (Position)
9.
Pengarahan sementara
(Pre Position)
10. Memeriksa (Inspection)
11. Merakit (Assemble)
12.Lepas Rakit
(Desassemble)
13.Memakai (Use)
14.Kelambatan yang tak terhindar
(Unavoidable delay)
15.
Kelambatan yang dapat dihindarkan
(Avoidable delay)
16.
Merencana (Plan)
17.
Istirahat untuk menghilangkan fatique (Rest
to overcome fatoque)
Percobaan
Percobaan
yang dilakukan
adalah
dengan
mengamati merakit senter. Hal ini dapat kita lihat bahwa sebagian besar dari therbligh - therbligh ini merupakan gerakan gerakan dasar dari tangan. Hal ini mudah dimengerti karena pada setiap pekerjaan produksi gerakan tangan merupakan gerakan
paling umum dijumpai,
terlebih lagi dalam pekerjaan
yang bersifat manual.
Berikut video
yang kita amati
:
Material yang digunakan :
Body senter
Dudukan lampu senter
Dua buah baterai
Berikut ini Gerakan Therbligh
yang digunakan
pada saat meraki senter dengan gerakan dasar Therblig :
1. Reach body
senter oleh tangan kiri
2. Reach
baterai (1.) oleh tangan kiri
3. Grasp body
senter oleh tangan kiri
4. Grasp
baterai(1.)oleh tangan kanan
5. Move body
senter
6. Move
baterai (1.)
7.
Hold body senter.
8.
Released load baterai (1.)kedalam body senter.
9. Preposition body baterai (1.)
10. Rest .
11. Reach dudukan lampu oleh tangan kiri.
12. Reach tutup senter oleh tangan kanan.
13.
Grasp dudukan lampu oleh tangan kiri.
14.
Garsptutup senter oleh tangan kanan.
15. Move dudukan lampu.
16. Movetutup senter.
17. Hold tutup senter.
18. Assamble dudukan lampu dengan tutup senter.
19. Pre postition tutup senter yang telah di assamble
dengan dudukan lampu.
20. Reach body senter oleh tangan kiri.
21. Reach baterai(2.).
22. Reach baterai (2.) oleh tangan kanan.
23. Grasp body senter.
24. Grasp baterai (2.).
25. Move body senter.
26. Move baterai (2).
27. Hold body senter.
28. Released load baterai (2.) ke dalam body senter.
29. Unavoidable
delay.
30. Pre postition body senter.
31. Reach tutup senter yang telah di assemble.
32. Grasp tutup senter yang telah di assamble .
33. Move tutup senter yang telah di assemble.
34. Inspection tutup senter yang telah di assemble .
35. Hold tutup senter yang telah di assamble.
36. Reach body senter oleh tangan kiri.
37. Grasp body senter oleh tangan kiri.
38. Move body senter.
39. Assamble body senter dengan tutup senter yang telah di
assemble dengan dudukan lampu.
40. Senter di Inspection.
41. Released load senter.
Dalam proses perakitan lampu senter
diatas, terdapat beberapa gerakan Thergbligh
yang menurut kami tidak efektif. Gerakan
tersebut sebaiknya dihilangkan. Karena,
gerakan gerakan
tersebut dapat menghambat atau
membuang waktu perakitan senter.
Sehingga, kita
dapat menghilangkan gerakan gerakan
yang tidak efektif
tersebut agar kita
dapat mengefisienkan waktu dalam perakitan
senter. Dibawah ini merupakan
hasil dari analisis kami tentang perakitan senter, dan
telah kami pilih
beberapa gerakan yang tidak efektif sehingga dapat
menghambat perakitan senter tersebut.
Berikut adalah gerakan Therbligh
tanpa gerakan gerakan yang tidak efektif.
1. Reach body
senter oleh tangan kiri
2. Reach
baterai (1.) oleh tangan kiri
3. Grasp body
senter oleh tangan kiri
4. Grasp
baterar(1.) oleh tangan kanan
5. Move body
senter
6. Move
baterai (1.)
7.
Hold body senter.
8.
Released load baterai (1.)ke dalam body senter.
9.
Reach Baterai
(2.) oleh tangan
kanan.
10. Grasp baterai (2.).
11. Move baterai (2).
12.
Released load baterai (2.) ke dalam body senter.
13. Pre Position body senter.
14.
Reach dudukan lampu oleh tangan kiri.
15. Reach tutup senter oleh tangan kanan.
16. Grasp dudukan lampu oleh tangan kiri.
17. Garsp tutup senter oleh tangan kanan.
18. Move dudukan lampu.
19.
Move tutup senter.
20.
Hold tutup senter.
21.
Assamble dudukan lampu dengan tutup senter.
22.
Hold tutup senter yang telah di assamble.
23.
Reach body senter oleh tangan kiri.
24. Grasp body senter oleh tangan kiri.
25.
Move body senter.
26.
Assamble body senter dengan tutup senter yang telah di
assemble dengan dudukan lampu.
27. Senter di Inspection.
28. Released load senter.
Kesimpulan
Gerakan therbligh sangat
berguna untuk melakukan pengamatan
suatu pekerjaan. Suatu pekerjaan
yang utuh dapat
diuraikan menjadi gerakan dasar, yang
oleh gilbreth
diuraikan kedalam 17 gerakan. Suatu pekerjaan mempunyai
uraian yang berbeda-beda
bila dibandingkan dengan pekerjaan
lainnya. Hal ini tergantung dari
pekerjaannya. Apabila kita uraikan
merakit senter maka akan
terlihat gerakan yang efektif atau tidak. Kita dapat menghapus atau
menghilangkan gerakan gerakan yang tidak efektif tersebut
sehingga kita mendapatkan cara yang
lebih baik,efektif, serta
efisien dalam merakit senter.
Dokumentasi
Kegiatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar